Senin, 30 September 2013

[REVIEW] Pieces Of You - Tablo

Judul Buku: Pieces of You
Penulis: Tablo (Daniel Armand Lee)
Penerjemah: Meda Satrio
Penerbit: Matahari
Terbit: Juni 2013, Cetakan Pertama
ISBN: 978-602-1258-10-1
Jumlah Halaman:188








BOOK BLURB:
"MASING-MASING DARI KITA BERBEDA. SANGAT BERBEDA. KITA BERJUANG, KEPING-KEPING DIRI KITA INI, UNTUK BERGABUNG MENYATU."
  Tulisan Tablo menganyam rahasia-rahasia dan kegalauan-kegalauan masa muda, membisikkan kata penghibur kepada generasi yang tersesat.


             Sebelum memulai me-review novel tersebut, saya akan memperkenalkan secara singkat tentang penulis. Daniel Armand Leo atau yang lebih dikenal dengan Tablo, adalah salah satu anggota dari grup Epik High yang berasal dari Korea Selatan. Saya sendiri, sangat menyukai jenis musik Epik High yang Hip Hop nya kental sekali. =))
 
          Sebelum mengetahui kalau Pieces of You akan di terjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, saya sudah berencana akan memesan versi Bahasa Inggris nya. Tapi, beruntunglah di saat lagi memilih tempat online mana yang akan dipesan, saya menemukan web nya Penerbit Matahari dan melihat kalo Pieces of You akan di terjemahkan. Saat pertengahan bulam september, buku Pieces of You sudah terpajang manis di rak buku Gramedia di kotaku\^o^/. *yiipppie*
            Pieces of You berisikan sepuluh cerita pendek yang di tulis sendiri oleh Tablo, dari sepuluh cerita tersebut entah kenapa saya paling suka dan  terharu sama cerita nomor dua yang berjudul "Menghitung Denyut". Menghitung denyut menceritakan tentang dua sahabat, yaitu Mike dan Will yang terjebak dalam pemakaian ganja. Mike yang hanya tinggal dengan ibunya yang sakit-sakitan, sedangkan Will, diceritakan tentang anak yang sering mendapatkan pukulan dari Ayahnya.

             Terus, yang bikin cerita ini sampai bikin saya menetaskan air mata, saat salah satu dari mereka over dosis. Perjuangan antara hidup dan mati. Bagaimana salah satunya jadi merasa bersalah karena akibat mengkonsumsi ganja, nyawa temannya sedang diujung tanduk.


"This will be the day that i die - page 63"
              Satu lagi yang saya suka itu, judulnya "Andante". Saya hanya merasa kisahnya itu seperti kisah T
ablo *walaupun nyatanya tidak begitu :p* , benar-benar terasa kosong hidupnya si tokoh utama :(. Kata-kata yang saya suka dari Andante yaitu:


"Kadang, sepertinya ibuku memasak hanya supaya memasak; aku makan hanya supaya makan; dan kami disana, hanya supaya disana. - page 15"
              Meskipun ceritanya bagus, akan tetapi terjemahannya kaku. Yang Andante pun saya sampai mengulang tiga kali membacanya agar bisa paham maksudnya hahaha. Soal typo, pastinya ada. Tapi, tidak sampai mengganggu lah pokoknya ^^;

Oke, sampai disini dulu review nya. Semoga membantu bagi yang membutuhkan review. Bukunya layak baca, banyak mengajarkan hal positif soalnya ^^